Tersiar di seluruh televisi, surat kabar dan majalah berita tentang hebohnya virus Influenza ( sesema ) babi yang bersumber dari negara Maxico, ini adalah kekuasaan Allah yang Dia ingin tunjukkan kepada manusia, betapa kuasanya Allah dalam membuat penyakit yang sampai detik ini belum mampu diketahui obatnya, belum lagi virus Influenza burung yang menghantam dunia, membuat masyarakat manusia enggan untuk memakan ayam karena takut tertular, belum selesai masyarakat dunia dengan virus influenza ( sesema ) burung, datang pula virus yang mematikan dan menakutkan sehingga masyarakat dunia menjadi lebih berhati-hati dengan perkembangan yang cepat, sebahagian negara melarang warga negaranya untuk bermusafiran ke negeri Maxico, sebahagiannya lagi sibuk dengan menjaga warga yang berdatangan dari Maxico, sebab penyakit ini terbit dan bersumber dari Maxico.
Sudah lebih dari seratus orang meninggal dunia disebabkan serangan virus tersebut, virus ini penyebabnya tidak lain adalah babi yang Allah haramkan memakannya, negara-negra pengekspor daging babi merasa resah dan gelisah sebab akan menurunkan ekonomo mereka, tetapi yang perlu kita lihat ialah betapa bahayanya jika babi-babi yang berjuta-juta ekor banyaknya masih tetap hidup dengan tenang untuk membawa penularan virus yang menakutkan, sudah masanya masyarakat islam berdemontrasi untuk memohon agar seluruh ternak babi yang berada di negara muslim dimusnahkan dan di bakar, agar tidak menjangkit kepada kita umat islam yang tidak dibolehkan memakannya, negara Indonesia dan Malaysia adalah salah satu negara yang mengembangkan perternakkan babi, padahal warganya kebanyakkan dari orang-orang islam, yang sangat menakutkan ialah daerah Singapura yang banyak dikunjungi oleh masyarakat dunia, mungkin saja virus ini akan masuk kenegara Singapura, disinlah negara Indonesia dan Malaysia dituntut untuk lebih berhati-hati menerima tamu dari luar negeri, selain dari membasmi habis kandang-kandang babi.
Dari kejadian ini terdapat hikmah kenapa Allah mengharamkan babi, marilah kita bergandeng tangan untuk membasmi babi dari negara kita tercinta.
Sudah lebih dari seratus orang meninggal dunia disebabkan serangan virus tersebut, virus ini penyebabnya tidak lain adalah babi yang Allah haramkan memakannya, negara-negra pengekspor daging babi merasa resah dan gelisah sebab akan menurunkan ekonomo mereka, tetapi yang perlu kita lihat ialah betapa bahayanya jika babi-babi yang berjuta-juta ekor banyaknya masih tetap hidup dengan tenang untuk membawa penularan virus yang menakutkan, sudah masanya masyarakat islam berdemontrasi untuk memohon agar seluruh ternak babi yang berada di negara muslim dimusnahkan dan di bakar, agar tidak menjangkit kepada kita umat islam yang tidak dibolehkan memakannya, negara Indonesia dan Malaysia adalah salah satu negara yang mengembangkan perternakkan babi, padahal warganya kebanyakkan dari orang-orang islam, yang sangat menakutkan ialah daerah Singapura yang banyak dikunjungi oleh masyarakat dunia, mungkin saja virus ini akan masuk kenegara Singapura, disinlah negara Indonesia dan Malaysia dituntut untuk lebih berhati-hati menerima tamu dari luar negeri, selain dari membasmi habis kandang-kandang babi.
Dari kejadian ini terdapat hikmah kenapa Allah mengharamkan babi, marilah kita bergandeng tangan untuk membasmi babi dari negara kita tercinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar