![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6-d9RCMmHobAWI6PCgBCSLrQG1dSMJK8YbvVk9YonPfKZcEM1YGNCb1WgThlIhaIDDE8SQZANYqOzfxlb-xrTzbhNg9SD03kuluLPh9tyMLs4Sy7xTUGGCpx5KUmETwUSjwJx1GaORlg/s400/images.jpg)
Film ketika cinta bertasbih tidak hanya menggemparkan Indonesia, tetapi juga mampu menjadi sebuah tontonan yang paling diminati oleh negara-negara lainnya seperti warga negara Malaysia, tidak habis-habisnya saya mendengar ungkapan kagum dari kawan-kawan Malaysia, tetapi yang perlu dikagumi adalah nilai-nilai agama yang termuat didalam film ini, sebab tidak banyak film-film agama menyentuh masyarakat terlebih-lebih kaum muda, film-film Indonesia kebanyakkannya hanya berputar pada masalah cinta, perebutan harta, pengumbar hawa nafsu, tayangan sekwilda ( sekitar wilayah dada ), diharapkan film ini dapat mengajak insan perfilman agar berlomba-lomba membuat film keagamaan.