Minggu, 02 November 2008

pengajaran dari sebuah cobaan

Hidup ini penuh dengan tantangan dan rintangan ,cobaan datang silih berganti, ujian datang dan pergi, ini adalah fanaroma kehidupan di dunia,terlebih lagi seorang pewaris nabi yang akan menjalani roda dakwah dan mengajar umat dari segala yang di perlukan, tak lepas dari segala cobaan dan rintangan, makna nya mau hidup mesti di coba, tidak mau di coba jangan hidup, mau tidak mau mesti seorang pewaris di uji kesabaranya dalam menjalani realita dakwah yang di emban, seorang pernah berkata : Saya mati-matian menuntut ilmu tapi mati-matian juga ingin menyebar ilmu, bila datang kesenangan, sengsara berdatangan. Ini salah satu kenyataan hidup yang mesti di hadapi bukan berarti pesan orang Zaman selalu menjelama di kehidupan kita, sebagai mana mereka kata:

berakit-rakit kita ke hulu
berenang-renang ketepian
bersakit-sakit kita dahulu
bersenang-senang kemudian

tapi ini sebagian saja yang menjelma di kehidupan sebagian lagi malah seperti kata orang :

berakit-rakit kita ke hulu
berenang-renang kemudian
bersakit-sakit dahulu
senang pun tak datang malah mati kemudian

kalau begitu mesti ikhlas dalam menghadapi cobaan, anggap Allah cinta dengan kita, dan akan menggantikan nya di Akhirat sana, jadikan segala cobaan yang datang menjadi pengajaran hidup agar lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, tak pernah bersedih hati dengan yang hilang, tek pernah merasa gaduh kalau ditinggal, tak pernah bermuram durjana bila di coba, menjalani hidup dengan gembira, sadar dengan tantangan yang tiap-tiap saat akan datang, bersemangat untuk membawa panji dakwah kehadapan umat, mencoba selalu tampil dengan senyum yang menyebarkan rahmat.Semoga kita dapat menjalani kehidupan ini dengan sabar.

Tidak ada komentar: